KERAJAAN TERNATE

Kala itu, di antara kerajaan Ternate adalah kerajaan yang paling maju di Maluku. Pasalnya, wilayah kerajaan ini banyak dikunjungi oleh pedagang, baik dari dalam maupun negara asing.
Kesultanan Ternate juga dikenal dengan Kerajaan Gapi. Simak daftar raja, hingga peninggalan sejarahnya berikut ini.
Raja-raja Kerajaan Ternate dan Masa Kejayaanya
Berikut adalah daftar beberapa nama raja yang pernah memerintah di kerajaan Ternate:
Baab Mashur Malamo (1257 - 1277 M)
Jamin Qadrat (1277 - 1284 M)
Komala Abu Said (1284 - 1298 M)
Bakuku (Kalabata) (1298 - 1304 M)
Ngara Malamo ((1304-1317 M)
Patsaranga Malamo (1317-1322 M)
Cili Aiya (Sidang Arif Malamo) (1322-1331 M)
Panji Malamo (1331-1332 M)
Syah Alam (1332-1343 M)
Tulu Malamo (1343-1347 M)
Kie Mabiji (Abu Hayat I) (1347-1350 M)
Ngolo Macahaya (1350-1357 M)
Momole (1357-1359 M)
Gapi Malamo (1359-1372 M)
Gapi Baguna I (1372-1377 M)
Komala Pulu (1377-1432 M)
Marhum (Gapi Baguna II) (1432-1486 M)
Sultan Zainal Abidin (1486-1500 M)
Sultan Bayanullah (1500-1521 M)
Sultan Abu Hayat II (1521-1529 M)
Sultan Hidayatullah (Sultan Dayalu) (1529-1533 M)
Sultan Tabariji (1533-1534 M)
Sultan Khairun Jamil (1535-1570 M)
Sultan Baabullah Datu Syah (1570-1583 M)
Sultan Said Barakat Syah (1583-1606 M)
Sultan Mudaffar Syah I (1607-1627 M)
Sultan Hamzah (1627-1648 M)
Sultan Mandarsyah (1648-1650 M)
Sultan Manila (1650-1655 M)
Sultan Sibori (1675-1689 M)
Sultan Said Fatahullah (1689-1714 M)
Sultan Amir Iskandar Zulkarnain Syaifuddin (1714-1751 M)
Sultan Ayan Syah (1751-1754 M)
Sultan Syah Mardan (1755-1763 M)
Sultan Jalaluddin (1763-1774 M)
Sultan Harunsyah (1774-1781 M)
Sultan Achral (1781-1796 M)
Sultan Muhammad Yasin (1796-1801 M)
Sultan Muhammad Ali (1807-1821 M)
Sultan Muhammad Sarmoli (1821-1823 M)
Sultan Muhammad Zain (1823-1859 M)
Sultan Muhammad Arsyad (1859-1876 M)
Sultan Ayanhar (1879-1900 M)
Sultan Muhammad Ilham (Kolano Ara Rimoi) (1900-1902M)
Sultan Haji Muhammad Usman Syah (1902-1915 M)
Sultan Iskandar Muhammad Djabir Sjah (1902-1915 M)
Sultan Haji Mudaffar Syah (Mudaffar Syah II) (1975-2015 M)
Sultan Hidayatullah Syah bin Mudaffar Syah (dinobatkan menjadi raja pada Desember 2021)
Masa kejayaan Kerajaan Ternate ada pada pemerintahan Sultan Baabullah. Saat masa pemerintahannya, wilayah kerajaan Ternate semakin luas, yakni sampai meliputi Mindanao, seluruh kepulauan di Maluku, Papua, dan Timor.
Semakin luasnya wilayah juga berbarengan dengan semakin luasnya juga penyebaran agama Islam di Maluku.
Pada abad ke-15, kehidupan kebudayaan, pelayaran, ekonomi, sosial mengalami perkembangan yang pesat. Sehingga, membuat kerajaan Ternate menjadi kerajaan penting di Maluku.
Peninggalan Kerajaan Ternate
Sebagai kerajaan yang bercorak Islam, masyarakat Ternate menggunakan hukum Islam. Tak terkecuali dengan peninggalan sejarahnya. Berikut ini beberapa peninggalan sejarah dari kerajaan Ternate.
1. Istana Sultan Ternate
Istana Sultan Ternate punya dua lantai yang menghadap ke arah laut. Wilayah istana dikelilingi perbentengan yang letaknya satu kompleks dengan masjid Ternate.
2. Masjid Ternate
Masjid Ternate didirikan oleh Sultan Hamzah. Keunikan masjid ini yaitu memiliki atap bersusun tujuh. Masjid tersebut memiliki luas 22.40 X 39.30 m dengan tinggi keseluruhan 21.74 M.
3. Senjata Perang
Raja-raja Ternate punya beberapa koleksi kebanggaan, seperti halnya senjata dan alat-alat perang. Peninggalan senjata tersebut seperti, tongkat kebesaran pedang, baju besi, tombak, senapan, topi militer, tameng, dan perisai.
Itu tadi sekilas tentang sejarah kerajaan Ternate hingga benda-benda peninggalannya. Semoga bisa menambah pengetahuan dan ilmu sejarah kalian ya.
Raja-raja Kerajaan Ternate dan Masa Kejayaanya
Berikut adalah daftar beberapa nama raja yang pernah memerintah di kerajaan Ternate:
Baab Mashur Malamo (1257 - 1277 M)
Jamin Qadrat (1277 - 1284 M)
Komala Abu Said (1284 - 1298 M)
Bakuku (Kalabata) (1298 - 1304 M)
Ngara Malamo ((1304-1317 M)
Patsaranga Malamo (1317-1322 M)
Cili Aiya (Sidang Arif Malamo) (1322-1331 M)
Panji Malamo (1331-1332 M)
Syah Alam (1332-1343 M)
Tulu Malamo (1343-1347 M)
Kie Mabiji (Abu Hayat I) (1347-1350 M)
Ngolo Macahaya (1350-1357 M)
Momole (1357-1359 M)
Gapi Malamo (1359-1372 M)
Gapi Baguna I (1372-1377 M)
Komala Pulu (1377-1432 M)
Marhum (Gapi Baguna II) (1432-1486 M)
Sultan Zainal Abidin (1486-1500 M)
Sultan Bayanullah (1500-1521 M)
Sultan Abu Hayat II (1521-1529 M)
Sultan Hidayatullah (Sultan Dayalu) (1529-1533 M)
Sultan Tabariji (1533-1534 M)
Sultan Khairun Jamil (1535-1570 M)
Sultan Baabullah Datu Syah (1570-1583 M)
Sultan Said Barakat Syah (1583-1606 M)
Sultan Mudaffar Syah I (1607-1627 M)
Sultan Hamzah (1627-1648 M)
Sultan Mandarsyah (1648-1650 M)
Sultan Manila (1650-1655 M)
Sultan Sibori (1675-1689 M)
Sultan Said Fatahullah (1689-1714 M)
Sultan Amir Iskandar Zulkarnain Syaifuddin (1714-1751 M)
Sultan Ayan Syah (1751-1754 M)
Sultan Syah Mardan (1755-1763 M)
Sultan Jalaluddin (1763-1774 M)
Sultan Harunsyah (1774-1781 M)
Sultan Achral (1781-1796 M)
Sultan Muhammad Yasin (1796-1801 M)
Sultan Muhammad Ali (1807-1821 M)
Sultan Muhammad Sarmoli (1821-1823 M)
Sultan Muhammad Zain (1823-1859 M)
Sultan Muhammad Arsyad (1859-1876 M)
Sultan Ayanhar (1879-1900 M)
Sultan Muhammad Ilham (Kolano Ara Rimoi) (1900-1902M)
Sultan Haji Muhammad Usman Syah (1902-1915 M)
Sultan Iskandar Muhammad Djabir Sjah (1902-1915 M)
Sultan Haji Mudaffar Syah (Mudaffar Syah II) (1975-2015 M)
Sultan Hidayatullah Syah bin Mudaffar Syah (dinobatkan menjadi raja pada Desember 2021)
Masa kejayaan Kerajaan Ternate ada pada pemerintahan Sultan Baabullah. Saat masa pemerintahannya, wilayah kerajaan Ternate semakin luas, yakni sampai meliputi Mindanao, seluruh kepulauan di Maluku, Papua, dan Timor.
Semakin luasnya wilayah juga berbarengan dengan semakin luasnya juga penyebaran agama Islam di Maluku.
Pada abad ke-15, kehidupan kebudayaan, pelayaran, ekonomi, sosial mengalami perkembangan yang pesat. Sehingga, membuat kerajaan Ternate menjadi kerajaan penting di Maluku.
Peninggalan Kerajaan Ternate
Sebagai kerajaan yang bercorak Islam, masyarakat Ternate menggunakan hukum Islam. Tak terkecuali dengan peninggalan sejarahnya. Berikut ini beberapa peninggalan sejarah dari kerajaan Ternate.
1. Istana Sultan Ternate
Istana Sultan Ternate punya dua lantai yang menghadap ke arah laut. Wilayah istana dikelilingi perbentengan yang letaknya satu kompleks dengan masjid Ternate.
2. Masjid Ternate
Masjid Ternate didirikan oleh Sultan Hamzah. Keunikan masjid ini yaitu memiliki atap bersusun tujuh. Masjid tersebut memiliki luas 22.40 X 39.30 m dengan tinggi keseluruhan 21.74 M.
3. Senjata Perang
Raja-raja Ternate punya beberapa koleksi kebanggaan, seperti halnya senjata dan alat-alat perang. Peninggalan senjata tersebut seperti, tongkat kebesaran pedang, baju besi, tombak, senapan, topi militer, tameng, dan perisai.
Itu tadi sekilas tentang sejarah kerajaan Ternate hingga benda-benda peninggalannya. Semoga bisa menambah pengetahuan dan ilmu sejarah kalian ya.
No comments:
Post a Comment